Komputer jenis Desktop telah lama dikenal mudah untuk dilakukan upgrade dalam hal kapasitas memori dan ruang harddisk namun hanya sedikit yang diketahui mengenai upgrade notebook.
Hal pertama yang harus dipertimbangkan adalah notebook itu sendiri. Notebook harus memiliki slot ekspansi untuk tambahan RAM jika Anda ingin meng-upgrade memori. Ini juga dapat dilakukan dengan mengganti RAM yang terpasang dengan kapasitas yang lebih besar tetapi ini memakan biaya yang lebih besar.
Untuk meng-upgrade notebook harus membuka penutup bagian bawah. Ketika melakukan hal ini maka pita garansi pada notebook akan rusak sehingga jaminan terhadap notebook ini akan menjadi batal, jadi jika Anda memilih untuk meng-upgrade notebook, anda harus siap untuk dengan konsekwensi tersebut yakni kehilangan garansi.
Upgrade RAM pada notebook ini tidak berbeda dengan upgrade RAM pada desktop. Jika notebook Anda memiliki slot RAM tambahan Anda hanya perlu membeli lagi RAM dan memasangnya di slot yang kosong. Jika notebook anda tidak memiliki slot ekspansi anda perlu menggantikan RAM yang terpasang. Jika Anda memiliki RAM 256mb, anda cukup menggantinya dengan RAM 512mb atau 1GB.
Menggantikan hard drive pada notebook adalah jauh lebih mudah dan juga rumit. Mengganti yang sebenarnya cukup sederhana. Anda hanya memutuskan drive yang ada dan mengganti dengan yang baru. Bagian yang rumit adalah pemulihan semua driver. Tanpa driver hardware di notebook Anda tidak akan berfungsi dengan benar. Penting untuk memastikan Anda memiliki semua CD driver asli yang didapat pada saat membeli notebook.
Untuk file data yang Anda miliki di notebook Anda, Anda dapat melakukan backup ke DVD dan CD, tetapi jika anda tidak mempunyai CD atau DVD burner, anda cukup membeli sebuah hard drive eksternal dan menggunakannya untuk menyimpan file Anda.
Upgrade notebook masih dapat dilakukan walaupun tidak semudah seperti desktop.
